Aksi Sosial Organisasi Mahasiswa Unindra Peduli Bencana

Aksi Sosial Organisasi Mahasiswa Unindra Peduli Bencana

Kegiatan Organisasi Mahasiswa Peduli PACELO ( Papua, Cengkareng dan Lombok ) yang tergabung dari seluruh Keluarga Besar Mahasiswa Unindra  ( KBM Unindra ) yang telah melakukan penggalangan dana dari tanggal 19 Maret s/d 23 Maret 2019.


Kegiatan ini bermula karena munculnya sikap sosial pada setiap bencana yang melanda negeri kita tercinta, Indonesia. Mulai dari kebakaran di Cengkareng, banjir bandang di Papua, dan gempa bumi susulan yang terjadi di Lombok, karena hal itu KBM Unindra tergerak hatinya untuk membantu para korban dengan melakukan penggalangan dana, dimana targetnya adalah Mahasiswa umum Unindra.
Selama lima hari penggalangan dana dilakukan, sudah terkumpul dana sebesar Rp 38.136.900,00. (tiga puluh delapan juta seratus tiga puluh enam ribu sembilan ratus rupiah) di mana hasil tersebut akan dibagi ke tiga daerah, dengan pembagian: 50% Papua, 30% Lombok, dan 20% Cengkareng.


Mengingat hasil survey yang dilakukan KBM Unindra, bahwa keadaan di Cengkareng sudah pulih dan tidak terlalu parah, maka 20% hasil galang dana yang tadinya untuk wilayah Cengkareng akhirnya diberikan ke wilayah Krukut, Taman sari, Jakarta Barat. Dikarenakan pada tanggal 17 Maret 2019 telah terjadi juga kebakaran di daerah Krukut yang memakan 210 rumah dan ribuan korban.

 


Maka dari itu, Sabtu kemarin KBM Unindra yang diwakili oleh DPM dan BEM U yang terjun langsung ke lokasi kejadian untuk membantu warga di Krukut khususnya warga RT 08.


“Kita bantu yang disini ( Krukut ) karena sudah survey juga di Cengkareng, ternyata Krukut yang lebih parah dampaknya. Kita bantu RT 08, karena ini letaknya paling belakang atau ujung, sedangkan RT lain yang pertama kali kebakaran sudah mendapatkan bantuan-bantuan lainnya” Ujar Fahmi Zamzami, Karispol (30/03/2019).
Fahmi juga mengatakan bahwa sumbangan untuk setiap rumah di RT 08 yaitu berupa alat tulis, kompor dan selang gas, karena saat ini perkakas yang dibutuhkan oleh warga adalah bantuan tersebut.


Sumbangan bagi Papua dan Lombok sendiri yaitu berupa uang yang akan di salurkan melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT) pada tanggal 1 April 2019 mendatang.


“Untuk di luar Jawa, yaitu Papua dan Lombok disalurkannya itu melalui ACT hari senin, karena kemarin kita udah coba tapi ternyata offline, kendalanya di situ,” jelas Elisa Anandari, Humas BEM Unindra.


Mutiara Putri R.A